Sejumlah Saksi PAN Ngamuk di Rekapitulasi Suara Tingkat PPK

  • Bagikan
Ambon
Sejumlah saksi dari PAN mengamuk saat diusir dari lokasi perhitungan suara tingkat PPK. (Foto: Jardin/ameks)

Ambon, AMEKS.FAJAR.CO.ID — Akibat tak di ijinkan masuk mengikuti Pleno rekapitulasi surat suara hasil Pemilu serentak tahun 2024, sejumlah saksi dari Partai Amant Nasional (PAN) adu mulut bersama pihak keamanan.

Insiden adu mulut tersebut terjadi saat kegiatan Pleno rekapitulasi surat suara Pemilu diantaranya, Calon Presiden-Wakil Presiden, DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi, serta DPRD Kabupaten Kota tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Sirimau yang berlangsung di Sporthall Karang Panjang, Kota Ambon. Jumat (16/2/2023).

Dari pantauan Ambon Ekspres sekira pukul 18.00 wit di lokasi, terlihat adu mulut tepat di depan pintu masuk sport hall karpan, karena para saksi dari PAN tidak diijinkan masuk. Pasalnya, mandat mereka dicabut oleh Ketua PAN Kota Ambon, Ma'ad Patty.

Patty sendiri yang masuk untuk mengikuti proses rekapitulasi tersebut. Tindakanya memantik emosi para saksi. Sejumlah saksi PAN bahkan meneriakinya, ada niat jahat yang mau dilakukan.

Tak berselang lama, Polisi kemudian memberi kesempatan perwakilan saksi partai untuk menemui Ma'ad Patty, yang berada di dalam gedung untuk menyelesaikan persoalan tersebut.

Sementara Ma'ad Patty yang dikonfirmaai Ambon Ekspres, imengaku, keributan itu hanya salah paham.

"Itu hanya salah paham, mereka pikir saya disini karena saksi apa, padahal saya disini untuk saksi ibu Widya,” kata Ma'ad dengan singkat.

saat ditanya soal tudingan pencabutan mandat para saksi, dia mengatakan mandatnya ada dan akan diserahkan nanti. "Mandatnya ada, nanti saya serahkan setelah ini,"ucapnya.

Diketahui, insiden itu tidak berlangsung lama. Namun dalam insiden itu, terlihat seorang pemuda dari tengah kerumunan dari luar gedung, melemparkan sebuah botol yang berisi air mineral ke dalam gedung.

Akibat dari aksi itu, adu mulutpun terjadi dan berhasil dibubarkan oleh beberapa personil kepolisian dari Polsek Sirimau, yang bertugas dalam pengamanan pleno tersebut. (jardin papalia)

  • Bagikan