BULA, AMEKS.FAJAR.CO.ID - Persatuan Perawat Nasional Indonesia(PPNI) kabupaten Seram Bagian Timur(SBT) melakukan kegiatan Goes To School di SMA Negeri 1 SBT.
Organisasi profesi itu menyasar generasi muda di Bumi Ita Wotu Nusa, dengan mengusung tema "Sebagai Generasi Berencana Remaja Wajib Sehat, Bebas Anemia".
PPNI juga menggandeng Bunda Genre SBT, Yulia Misa Keliobas. Istri Bupati SBT itu hadir dalam rangka melakukan pendampingan-pendampingan dan pembinaan kepada remaja dan generasi muda dalam merencanakan masa depan yang berkualitas.
Ketua PPNI SBT Ismail Suwakul mengatakan, kegiatan ini sudah direncanakan sejak jauh-jauh hari, dengan menyasar beberapa lokus di kabupaten Bertajuk Ita Wotu Nusa itu. Namun mengingat sudah memasuki waktu libur panjang, sehingga pihaknya melakukan langkah awal kegiatan di SMA Negeri 1 SBT.
"Delapan lokus itu diantaranya, kecamatan Siwalalat, Werinama, Waru ,Bula, Bula barat sama didalam Sini(SMA 1), Puskemas Bula, juga Rumah Sakit Umum Bula," ungkap Suwakul kepada wartawan, Sabtu(16/12/2023).
Suwakul menuturkan, kegiatan ini sekaligus untuk mesuport para remaja melakukan hal-hal yang positif. Selain itu lanjut dia, pihaknya juga membagi-bagi tablet penambah darah kepada para siswa-siswi SMA Negeri 1.
"Kenapa kita libatkan Bunda Genre disini? Karena memang beliau sebagai salah satu penggerak remaja di kabupaten Seram Bagian Timur," ujarnya.
Ia berharap, dengan adanya kegiatan seperti ini, bisa memberikan rangasangan kepada generasi muda. Sehingga mereka jadi remaja yang sehat dan juga merencanakan kehidupan kedepan mulai dari sekarang.
Sementara, Bunda Genre SBT Yulia Misa Keliobas sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan PPNI SBT. Menurut Misa, siswa-siswi tersebut termasuk dalam komponen sasaran spirit dan motivasi yang akan kami lakukan, dalam mengemban tugas sebagai Bunda Genre.
Pihaknya hadir, untuk melatih sedari dini kemampuan remaja, sebelum mereka memasuki jenjang rumah tangga, khusunya kepada remaja putri.
"Baik dari dirinya sendiri, sehingga mereka bisa sehat, dan bisa menghindari yang namanya stunting,” pungkas Nisa.(Jamal Umage).
